Pada TAZKIRAH hari ini USM ingin menyambung pembicaraan TAZKIRAH semalam tentang DOSA anak yang menderhaka kepada kedua orang tuanya, pada tazkirah kali ini, USM ingin menjelaskan tentang kelebihan berbakti kepada kedua orang tua.Berbakti kepada orang tua bermakna mengabdikan diri kepada kedua orang tua dalam bentuk ucapan atau perbuatan, sikap dan tingkah laku anak kepada kedua orang tuanya. Allah SWT menegaskan dalam firman-Nya:
وَقَضَى رَبُّكَ أَلاَّ تَعْبُدُوا إِلآ إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا
“Allah telah menetapkan agar kalian tidak beribadah melainkan kepada-Nya; dan hendaklah berbakti kepada kedua orang tua.” (Al-Israa : 23)
Menghambaan diri kepada Allah SWT, jelas harus lebih diutamakan. Karena manusia diciptakan memang hanya untuk tujuan beribadah kepada-Nya. Namun, ketika Allah SWT ‘menggabungkan’ antara kewajiban menghambakan diri kepada-Nya, dengan kewajiban berbakti kepada orang tua, hal itu menunjukkan bahwa berbakti kepada kedua orang tua memang memiliki tingkat kewajipan yang begitu tinggi, dalam Islam. Kewajiban itu demikian ditekankan, sampai-sampai Allah SWT menggabungkan kewajiban berbakti kepada kedua orang tua dengan menyempurnakan ibadah kepada-Nya.Terdapat banyak dalil yang membuktikan, bahwa berbakti kepada kedua orang tua adalah persoalan utama, dalam perundangan hukum yang terkait dengan berbuat baik terhadap sesama manusia. Allah SWT membariskan ketaatan kepada-Nya dengan ketaatan kepada kedua orang tuanya.